GERBANG 1NEWS COM.METRO – Kepolisian Resort Metro telah menyiagakan tim khusus untuk memastikan keamanan masyarakat dari gangguan Curat, Curas dan Curanmor (C3) selama musim mudik serta libur lebaran 2024 di Bumi Sai Wawai.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Metro, AKBP Heri Sulistyo Nugroho usia apel gelar pasukan operasi ketupat Krakatau 2024 yang berlangsung di halaman Mapolres setempat, Rabu (3/4/2024).
“Kita juga membentuk tim CRT yang khusus untuk mengantisipasi C3, baik sebelum, pada saat operasi ketupat, maupun sesudahnya. Ini supaya masyarakat ketika akan mudik, rumah yang ditinggalkan juga aman. Sehingga masyarakat akan nyaman ketika mudik dan ketika kembali,” kata Kapolres kepada, gerbang1news com.
Kapolres mengaku pihaknya telah melakukan pemetaan alias mapping lokasi rawan C3 di Kota Metro. Polisi bakal melakukan pengamanan ekstra mulai dari patroli dijalan raya hingga pengamanan di lokasi wisata.
“Dari pengalaman di tahun 2023 kemarin, kita sudah mapping potensi-potensi kerawanan di semua lini. Kita bersama pemerintah daerah juga, dari jalan rayanya, kemudian rumah yang ditinggalkan, lalu tempat-tempat wisata dan tempat ibadah,” terangnya.
“Kemudian juga sebelum Idul Fitri biasanya masyarakat akan membeli kebutuhan untuk persiapan lebaran dan kita juga akan memberikan pelayanan keamanan agar masyarakat tetap nyaman,” imbuhnya.
“AKBP Heri Sulistyo Nugroho mengungkapkan bahwa seluruh Kecamatan di Kota Metro memiliki potensi gangguan C3 yang sama, sehingga pihaknya bakal memberikan tindakan tegas terhadap pelaku C3 di Kota Metro.
“Sampai sejauh ini trennya masih landai semua, tetapi secara umum kita tetap mengantisipasi seluruh wilayah. Jadi antisipasi terhadap potensi gangguan kejahatan C3 yang ada di Metro dan kita sudah menyampaikan data perbandingan diantara tahun 2022 dan 2023,” ujarnya.
“Pada tahun 2023 kita mengalami penurunan untuk C3 itu berkat kerjasama semua pihak dan semua elemen. Mulai dari upaya-upaya preemtif seperti mengaktifkan kembali pos kamling, kemudian preventif dan juga penegakan hukum kita untuk memberikan efek jera kepada para pelaku C3,” sambungnya.
“Selain itu, untuk mengantisipasi kepadatan arus lalulintas saat musim mudik lebaran, Polres Metro menerjunkan 93 personil yang kemudian akan dibantu dengan TNI, Satpol-PP hingga stakeholder terkait.
“Dalam mengantisipasi arus mudik dan arus balik, Polres Metro melibatkan 93 personil Polri dalam operasi ketupat Krakatau 2024 ini. Kemudian itu juga masih ditambah dengan TNI, satpol PP dan stakeholder yang lain yang nantinya kita bersama-sama mengamankan arus lalu lintas saat mudik dan arus balik,” jelasnya.
Guna memastikan keamanan dan kenyamanan para pemudik serta masyarakat Kota Metro selama libur lebaran, Polres Metro membangun tiga posko.
“Kita telah menyiapkan dua pos pengamanan, satu di perbatasan Lampung Tengah dengan Metro Barat dan satu lagi perbatasan Lampung Timur dengan Metro Timur. Kami kita siapkan pos pelayanan di taman kota,” tuturnya.
Tak lupa, Kapolres mengingatkan masyarakat yang akan berpergian meninggalkan rumah untuk mudik dapat melaporkannya ke petugas Kepolisian. Polres Metro akan mengintensifkan patroli ke sejumlah lokasi rumah yang ditinggalkan pemiliknya untuk mudik lebaran.
“Sebelum di laksanakan operasi ketupat 2024 ini, kita juga melaksanakan operasi awalan juga melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan, kita melaksanakan kegiatan preventif menghimbau masyarakat untuk bisa bersama-sama membantu kepolisian,” bebernya.
“Masyarakat bisa menginformasikan kepada kepolisian ketika akan mudik, rumah-rumah yang ditinggalkan tetap dijaga, dikunci dan diinformasikan ke kami supaya kita bisa membantu melakukan kegiatan patroli dan antisipasi,” tandasnya. /Imam
Foto : Kapolres Metro AKBP Heri Sulistyo Nugroho saat memimpin apel gelar pasukan operasi ketupat Krakatau 2024 di Mapolres setempat. Red /imam
