Ibu Muda Penderita Tumor Butuh Bantuan Dermawan

0
602
Petugas P2TP2A Lampung Timur, membawa Shinta dan anaknya untuk menjalani perawatan di RS Sukadana Lampung Timur./Rusman Ali

Gerbang1news.com – Shinta (28th), seorang ibu muda warga Lombok Nusa Tenggara Timur, yang tinggal disekitaran Kecamatan Sekampung Kabupaten Lampung Timur, membutuhkan bantuan para dermawan.

Shinta, diketahui menderita Tumor yang bersamamu di dalam tubuhnya. Lantaran terdesak biaya pengobatan. Shinta mendatangi Polsek Marga Tiga Sekampung untuk meminta bantuan.

Saat mendatangi Polsek setempat, Shinta dalam keadaan sakit dan membawa anak perempuannya yang masih berumur 5 tahun.

Kepada polisi, Shinta meminta bantuan agar bisa berobat dan minta dibantu supaya bisa pulang kampung halamannya di Lombok Nusa Tenggara Barat.

Menindaklanjuti hal itu, Kepolisian Polsek Marga Tiga berkordinasi dengan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Lampung Timur.

Petugas P2TP2A Dian Ansori dan Niluh Listriyani membawa Shinta ke RS Sukadana. Sebelumnya, P2TP2A berkordinasi dengan kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pengendalian Penduduk , Drs. Farida Nurma, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Sukadana, Dr. Nanang Salman Saleh.

Selanjutnya, sejak hari Senin 11 Maret 2019, Shinta mulai dirawat diruang bedah, untuk persiapan operasi pengangkatan Tumor di didalam perutnya.

Lebih jauh, guna membantu Shinta dan anaknya, P2TP2A Lampung Timur akan menggalang dana, untuk biaya pengobatan, juga biaya transportasi Shinta serta anaknya pulang ke Lombok.

Kisah perjalanan Shinta Wanita kelahiran Lombok Nusa Tenggara Barat, bisa berada di Sekampung Lampung Timur, setelah dirinya merantau bekerja di Bangka Belitung. Ditempat bekerja, Shinta di peristri seorang pria yang berasal dari kecamatan Marga Sekampung Lampung Timur. Setelah menikah Shinta dibawa suami kerumah orang tuanya di Kecamatan Marga Sekampung. keluarga suami juga golongan masyarakat tidak mampu.

Miris nasib Shinta, ternyata suaminya adalah pria yang sudah punya istri, derita nya bertambah, setelah Shinta memiliki anak kedua, suami Shinta pergi meninggalkan dirinya dan istri tuanya dengan membawa wanita lain, hingga saat ini (kurang lebih 5 th).

Shinta dengan dua anaknya bertahan hidup dengan makan dari belas kasihan orang, dan bekerja semampunya.

Semakin parah penderitaan Shinta, tatkala Lima bulan yg lalu Shinta merasakan sakit di perutnya.

Karena tidak memiliki kartu BPJS kesehatan dan tidak punya biaya Shinta pun menahan sakitnya.

Namun Pada hari Sabtu tanggal 9 Maret 2019 Shinta, memutuskan untuk minta bantuan, dan Shinta , mendatangi Polsek Marga Sekampung, akhirnya Shinta pun dirawat di RS Sukadana. (Ali)

LEAVE A REPLY