Gerbang1news.com – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lampung Timur AKBP Taufan Dirgantoro S.ik, turun langsung dan ikut melakukan proses evakuasi warga yang menjadi korban banjir, di Desa Buana Sakti, Kecamatan Batanghari, Kabupaten Lampung Timur, Rabu (20/2/2019).
Akibat banjir yang melanda dalam 3 (tiga) hari ini, akses jalan penghubung Desa Buana Sakti menuju Desa Rejoagung (Pasar Batanghari) terlambat karena banjir.
“Kami bersama pemerintah daerah khususnya BPBD dan pak camat terjun membantu kesulitan warga di Desa Buana Sakti yang hari ini kita bantu menyebrang, antisipasi kami dalam meminimalisir kerugian masyarakat. Dalam kejadian ini untuk korban jiwa nihil, tetapi secara materil beberapa ladang jagung gagal panen,” kata Kapolres.
Dijelaskan Kapolres, beberapa hari terakhir warga sekitar kesulitan beraktifitas akibat dampak banjir.
“Jarak banjir sekitar 400m, kedalaman kemarin 2m sekarang sudah surut. limpahan air ini dari kabupaten pringsewu dan pesawaran yang tidak menutup kemungkinan akan bergeser ke daerah jabung dan pasir sakti. Buana Sakti sebenarnya tidak terisolir karena masih ada akses jalan lain lewat margototo, akan tetapi sangat jauh dan apabila anak sekolah harus lewat jalur tersebut, tentunya kejauhan,” tambah Kapolres.
Menurutnya, satuan Sabhara bersama Tim BPBD Kabupaten Lampung Timur, menurunkan perahu khusus, untuk membantu mengevakuasi warga masyarakat di Desa tersebut, khususnya para pelajar, pedagang yang ingin melakukan aktivitas rutin sehari-hari.
Pihaknya juga mengharapkan agar seluruh personil Kepolisian, bisa membangun komunikasi dengan seluruh aparat pemerintah terdekat, dalam rangka mengantisipasi dan meminimalisir kerugian yang timbul akibat bencana banjir di Kabupaten Lampung Timur.(Rus)