
Gerbang1news.com_Kapolda Sulsel, Irjen Pol. Yudhiawan, S.H., S.I.K., M.H., M.Si., menyampaikan orasi ilmiah pada wisuda Program Diploma hingga Doktor Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, di Gedung Auditorium Kampus UIN, Gowa, Rabu (09/10/2024). Dalam pidatonya, Yudhiawan membahas peran penting Polri dalam menjaga stabilitas sosial di tengah tantangan demokrasi.
Wisuda yang dihadiri Rektor UIN Alauddin, para pejabat Polda Sulsel, dosen, dan civitas akademika ini menjadi momen penting untuk mempertegas kolaborasi pendidikan dengan sektor keamanan.
Dalam orasinya, Kapolda mengungkap bahwa tantangan demokrasi sering kali melahirkan ancaman seperti konflik sosial, yang bisa berdampak buruk pada keamanan dan ekonomi negara. Polri, menurutnya, harus mampu merespons dengan profesional dan efektif. “Polri harus paham bagaimana pencegahan dan penanganan konflik sosial sesuai UU Nomor 7 Tahun 2012. Mulai dari tahap pencegahan hingga pemulihan pasca-konflik,” ujar Kapolda. Kapolda menegaskan, langkah pencegahan melibatkan identifikasi dan pemetaan potensi konflik. Upaya preemtif seperti deteksi dini menggunakan ilmu sosiologi dan kriminologi sangat penting untuk meredam ketegangan massa
. Selain ilmu sosial, Yudhiawan juga menekankan pentingnya pendekatan psikologi massa dalam menghindari eskalasi anarkis. “Pemahaman psikologi massa bisa
menurunkan tensi dan mencegah konflik meluas,” tambahnya. Acara ini sekaligus menjadi ajang kolaborasi antara Polri dan akademisi dalam mengembangkan strategi pencegahan konflik yang lebih efektif di masa depan. Bagi Yudhiawan, kehadiran Polri di sektor pendidikan penting untuk membangun sinergi dalam menciptakan masyarakat yang aman dan kondusi