Gerbang1news – Lantaran masalah sepele, Asman Hadi (45) warga Pekon Muara Dua Kecamatan Ulu Belu Tanggamus, ditemukan tewas bersimbah darah disekitaran Sabtu (15/9/18) siang.
Korban ditemukan sekira pukul 10.00 Wib pagi, dalam kondisi meninggal dunia diduga kehabisan darah karena mengalami luka tusuk di dada kiri dan paha akibat perkelahian dengan Kasmiri (42) tetangganya sendiri.
Pasca peristiwa tersebut, Polsek Pulau Panggung dipimpin Kapolsek AKP Budi Harto, SH segera melakukan koordinasi dengan Unsur Pimpinan Kecamatan (Uspika) serta tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda pekon setempat.
“Hasil koordinasi semua pihak, telah menyerahkan perkara tersebut kepada kepolisian. Melalui kesempatan ini kami himbau masyarakat untuk tidak terprovokasi pasca peristiwa tersebut,” kata AKP Budi Harto mewakili Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, SIK., M.Si, Minggu (15/9) pagi.
Menurut Kapolsek, awal peristiwa sebenarnya hanya masalah sepele, hal itu berdasarkan keterangan saksi-saksi sekitar pukul 07.30 Wib korban menjemur padi didepan rumahnya, kemudian datang beberapa ekor ayam milik Kasmiri dan memakan padi yang dijemur korban, kemudian ayam tersebut di lempar oleh korban.
“Saat itu, korban merasa tidak puas kemudian korban mendatangi rumah Kasmiri hingga terjadi cekcok mulut dan terjadilah perkelahian saling bacok kemudian korban melarikan diri,” ujar AKP Budi Harto.
Melihat kejadian tersebut, lanjutnya, salah satu warga melaporkan hal tersebut ke Polsek Pulau Panggung, kemudian Bhabinkamtibmas Brigadir Manurung bersama masyarakat melakukan pencarian, namun sayang korban telah terbujur kaku di kebun milik Asmidi berjarak 2 Km dari rumahnya.
“Kami himbau masyarakat untuk saling menghormati, saling menghargai dan hidup rukun dengan tetangga. Apabila ada masalah bicarakan dengan kepala dingin, di Pekon kan ada Pemerintahan Pekon, Bhabinkamtibmas, silahkan dirembuk jika ada masalah sehingga tidak terjadi peristiwa seperti itu,” himbau Kapolsek.
Kapolsek AKP Budi Harto menambahkan, dalam kejadian tersebut telah diamankan sebilah golok milik korban dan segera mungkin melakukan penyidikan menunggu Kasmiri sembuh dari perawatan karena luka bacok dikepala.
“Saat ini kami terus mengumpulkan data dan memeriksa saksi-saksi, nanti setelah Kasmiri sembuh baru kita periksa selanjutnya,” tandasnya. (Ir)