“.Gerbang 1news com. Metreo .”Polres Metro Polda Lampung mulai mengecek stok bahan bakar minyak (BBM) dan akurasi takaran mesin pompa 3 SPBU. Pemeriksaan bakal digelar rutin untuk melindungi masyarakat dari kecurangan, terutama ketika jelang arus mudik lebaran.(Jum’at, 29/3/2024)
“Pengecekan hari ini dilakukan oleh Unit Tipidter Satreskrim Polres Metro di beberapa Lokasi SPBU di Kota Metro. Polisi menyasar SPBU 24-341-83 yang beroperasi Jl. Letjend Alamsyah Ratu Prawira No. 13 Kel. Metro Kec. Metro Pusat dan SPBU 24-341-131 Jl. Raya Stadion Kel. Tejoagung Kec. Metro Timur Kota Metro.
“pada pemeriksaan polisi mengecek stok BBM. Kemudian petugas memeriksa ketepatan takaran pada masing-masing mesin pompa, serta kemungkinan BBM tercampur air. Hasilnya, semua mesin pompa SPBU berfungsi dengan takaran yang tepat.
“Kasat Reskrim Polres Metro Iptu Rosali SH.MH menjelaskan “Untuk SPBU di 2 wilayah tersebut, belum kami temukan kecurangan takaran maupun BBM yang tercampur air. Selain itu, stok BBM di setiap SPBU juga aman,” terang Kasat Reskrim Polres Metro.
“Pemeriksaan oleh Unit Tipidter Sat Reskrim Polres Metro merupakan langkah awal Polres Metro Polda Lampung mengontrol semua SPBU di wilayah hukumnya. Menurut Iptu Rosali pemeriksaan pompa bensin bakal digelar rutin nanti nya sampai dengan hari raya.
“Pengecekan ini untuk menjamin stok BBM aman, serta melindungi masyarakat dari kecurangan takaran, bahan bakar yang tercampur air, maupun pemalsuan BBM. Terlebih lagi selama arus mudik lebaran yang akan berlangsung akhir pekan depan.
“lanjut Kasat Reskrim”Kami tidak segan-segan memberikan sanksi tegas, seperti penyegelan, pidana, hingga denda bagi SPBU yang ditemukan mencurangi meteran,” tegasnya.
“Polisi menambahkan, pihaknya juga melakukan patroli dialogis terhadap semua SPBU di wilayahnya. Dialog menjadi strategi persuasif untuk mengajak para pengelola pompa bensin menghindari penimbunan BBM.
“Patroli dialogis untuk mencegah terjadinya gangguan kamtibmas di SPBU, seperti penimbunan BBM atau antrean panjang yang berpotensi menimbulkan keributan,” tandasnya.red imam