Gerbang1news.com, Metro – Oknum Pegawai BRI Ranting 16 C berinisial (BRN) diduga melakukan pengancaman kepada keluarga nasabah bank setempat.
Nasabah BRI, Sophiana mengatakan saat Pegawai BRI Unit 16C melakukan penagihan kepada pihaknya di Bantul Metro Selatan. Ia sedang ke Bandar Lampung membesuk orang tuanya sedang sakit.
Namun, lanjut dia, yang paling mengerikan dari praktik penagihan yang dilakukan oleh Oknum BRN seperti Dept Colektor. Sebab, saat proses penagihan kebetulan di TKP kebetulan hanya ada adik serta anak dari Sophiana bernama Winda Puspita Sari bersama anaknya bernama Hendra (Siswa SMP kelas 3), Oknum Unit BRI 16C mengancam bahwa pihaknya akan memasang plang tanda jaminan telah masuk dalam pengawasan Pihak BRI Unit 16C.
“Pinjaman di BRI Unit 16C sebesar Rp 50 juta, dan menurut Ana Dirinya telah meninggal angsuran selama 5 bulan, sebab saat itu kondisi Metro masih dalam kondisi Covid19. Sebelumnya menurut pengakuan Spohiana angsuran berjalan lancar,” ucapnya, Jumat (27/5/2022).
Dirinya bersama suami telah menghadap kepala Unit BRI 16C, untuk meminta penjelasan kepada Pimpinan BRI Ranting 16C, namun menurut keterangan Kepala BRI Ranting 16C, Irlan Dinata bahwa tidak mungkin anak buahnya telah melakukan pengancaman kepada nasabah ataupun kepada keluarga nasabah.
Namun Kepala Unit BRI Ranting 16C Irlan Dinata mengatakan barangkali salah alamat, sebab semua Pegawai BRI telah dibekali sesuai SOP.(rl)
