Di Tanggamus, Satu Keluarga Isolasi Mandiri Tanpa Bantuan dan Perhatian dari Pemerintah

0
410
Warga Pekon Gunung Sari, Kecamatan Ulu Belu, Kabupaten Tanggamus, isolasi mandiri./Sultan Effendi

Gerbang1news.com, Tanggamus – Selama dua pekan satu keluarga sebanyak dua belas orang sudah melakukan isolasi mandiri dirumahnya di Pekon Gunung Sari, Kecamatan Ulu Belu, Kabupaten Tanggamus.

Menurut HM salah satu dari keluarga isolasi mandiri mengatakan, dirinya sadar akan pentingnya memutus mata rantai penularan covid 19 dengan mengisolasi keluarganya yang terpapar, namun selama isolasi mandiri itu dilakukan tidak pernah ada bantuan dan perhatian dari pemerintah khususnya pemerintah pekon setempat.

“Setelah tes swab dipuskes dan hasilnya Keluarga saya sebanyak 12 orang dinyatakan positif covid, dan saat itulah kami keluarga berinisiatif isolasi mandiri di satu rumah, karena keterbatasan, empat orang dibawa ke RSUD Batin Mangunang untuk mendapatkan perawatan disana, namun terhadap keluarga kami yang sedang isolasi mandiri, jangankan bantuan dari pekon, support aja gak ada, bertanya gimana kabar aja enggak, ya kita bingung mau belanja apa-apa kebutuhan sehari-hari, untungnya beras kita ada, sayuran dikebun ada” ungkap HM via telepon, Kamis (22/7/2021).

Ia menambahkan, dirinya mengaku bukan berharap diberikan bantuan sembako dan bantuan lainnya selama isolasi, yang dikhawatirkan bagaimana jika wabah ini menyerang orang-orang yang hanya bisa mencari nafkah sekarang untuk makan sekarang, sedangkan ia harus menjalani isolasi.

“Saya sudah mencari, telpon sana-sini dan Alhamdullilah tabung oksigen kami dapat itu juga kami dapat di daerah Lampung barat, dan kami (red-HM) sudah menanyakan untuk antigen ke Islamic (red-RSUD) dan puskesmas tapi tidak kami dapat, akhirnya dengan dana sendiri kami beli 12 antigen, setelah di antigen negatif covid, Alhamdulillah sembuh,” ujarnya

Sementara Kuswanto selaku kepala pekon (Kakon) setempat membenarkan adanya satu keluarga dipekon yang ia pimpin terpapar covid-19,empat orang dibawa ke RSUD Batin Mangunang dan yang lainnya melakukan isolasi mandiri dirumah dipekon tersebut.

“Alhamdulillah sudah sembuh semua, itu dinyatakan hasil swab kemarin di Puskes, isolasinya sudah selesai” kata kakon.

Kakon mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan support terhadap warga yang sedang isolasi mandiri dan pihaknya pun akan koordinasi dengan pihak keluarga tersebut setelah dinyatakan mereka sembuh.

“Sementara ini kami masih melakukan support lah, apa yang mereka butuhkan kita siapkan kita bantu, artinya penanganan seumpama butuh oksigen atau butuh apa yang mereka butuhkan ya kita terus, kita siap melayani mereka (red-warga isolasi),” jelas kakon.

“Kami selaku pemerintah ketika mau datang bersama tim gugus covid membawa sembako atau beras untuk isolasi mandiri, seharusnya seperti itu, tapikan keluarga ini kategori bisa dikatakan orang mampu lho, takutnya nanti malah menyinggung, makanya nanti kita coba negosiasi setelah sembuh, mau ngobrol membantu mereka selama isolasi mandiri, itu aja,” ujar kakon.

Dilain tempat, Camat Kecamatan Ulu Belu, Suwarno berharap kepada pemerintah pekon untuk memperhatikan warga yang sedang isolasi mandiri

“Kita berharap tolong keluarga-keluarga yang sedang isolasi mandiri jangan sampai dicuekin, ya kita mengimbau kepada pemerintah pekon untuk warga yang sedang isolasi mandiri itu jadi perhatian, baik obat-obatan, vitamin dan makanan,” pungkas Camat.(Tan)

LEAVE A REPLY